Gubernur Akmil Beri Pembekalan Wawasan Kebangsaan dan Antiradikalisme Kepada Siswa Pelatihan Pertamina

- Penulis

Senin, 10 November 2025 - 11:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jateng –  Magelang, 10 November 2025 – Gubernur Akademi Militer (Akmil) Mayor Jenderal TNI Rano Tilaar memberikan pengarahan kepada para siswa peserta Pelatihan Pertamina di Gedung Leo Kailola, Akademi Militer, Magelang. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, meningkatkan semangat nasionalisme, serta menumbuhkan kewaspadaan terhadap ancaman radikalisme dan intoleransi di kalangan generasi muda.

Dalam arahannya, Gubernur Akmil menyampaikan materi bertema “Radikal Kiri, Radikal Kanan, dan Wawasan Kebangsaan”. Beliau menegaskan bahwa setiap agama pada dasarnya mengajarkan kebaikan dan kedamaian, namun sering kali para pengikutnya salah dalam menafsirkan dan menjabarkannya, sehingga menimbulkan paham ekstrem yang dapat mengancam persatuan bangsa.

Mayjen TNI Rano Tilaar menjelaskan, paham radikal kiri dan radikal kanan sama-sama berpotensi menimbulkan disintegrasi bangsa apabila tidak diwaspadai. Radikal kiri cenderung bersifat ideologis, berakar pada komunisme dan sosialisme ekstrem, sedangkan radikal kanan berwujud fundamentalisme yang menolak konsensus nasional. Menurutnya, kedua paham tersebut dapat berkembang melalui media sosial, propaganda digital, serta jaringan lintas negara yang mengancam stabilitas nasional.

Pada kesempatan itu, Gubernur Akmil juga mengingatkan pentingnya peran generasi muda, termasuk para peserta pelatihan, untuk menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beliau menegaskan bahwa empat pilar kebangsaan — Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika — merupakan dasar yang sudah final dan tidak perlu diperdebatkan lagi. “Kita harus menjadi generasi yang tangguh, berkarakter, dan memiliki semangat bela negara, serta tidak mudah terpengaruh oleh paham-paham yang ingin memecah belah bangsa,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel pilarfakta.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rutan kelas I Labuhan Deli Pemaparan Ahir Tahun Laporan Kinerja Pengamanan  pelaksanaan Perayaan Natal Tahun Baru 2026
Satres Narkoba Polresta Cirebon Gelar Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba
Dandim 0614/Kota Cirebon Tutup Kegiatan BSMSS Tahun 2025 di Kecamatan Kejaksan
Babinsa Sunyaragi Hadiri dan Monitor Grand Opening Gerai Sembako Koperasi Merah Putih
Polda Jatim Ungkap Peredaran 72 Ton Bawang Bombay Ilegal Ber-OPTK
Lapas Way Kanan Pastikan Layanan Kunjungan Keluarga Berjalan Sesuai SOP
Isak Tangis Haru Warga Binaan hari Ibu di Lapas Rangkasbitung,Selasa.(23/12/2025)
Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur, Seorang Oknum Guru Diringkus Polsek Negeri Besar
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:50 WIB

Rutan kelas I Labuhan Deli Pemaparan Ahir Tahun Laporan Kinerja Pengamanan  pelaksanaan Perayaan Natal Tahun Baru 2026

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:34 WIB

Satres Narkoba Polresta Cirebon Gelar Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:28 WIB

Dandim 0614/Kota Cirebon Tutup Kegiatan BSMSS Tahun 2025 di Kecamatan Kejaksan

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:23 WIB

Babinsa Sunyaragi Hadiri dan Monitor Grand Opening Gerai Sembako Koperasi Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 - 12:48 WIB

Polda Jatim Ungkap Peredaran 72 Ton Bawang Bombay Ilegal Ber-OPTK

Berita Terbaru