Sosialisasi dan Penyuluhan Hukum Divkum Polri di Polrestabes Semarang Tekankan Kesiapan Implementasi KUHP Baru

- Penulis

Sabtu, 8 November 2025 - 06:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Semarang – Polrestabes Semarang menjadi salah satu lokasi pelaksanaan kegiatan Sosialisasi dan Penyuluhan Hukum dari Divisi Hukum (Divkum) Mabes Polri Tahun Anggaran 2025. Kegiatan yang digelar di Aula Gedung B Lantai 3 pada Kamis (6/11/2025) pukul 09.15 WIB tersebut dihadiri langsung oleh jajaran pimpinan Divkum Polri, pejabat Polda Jateng, serta unsur pimpinan dan personel Polrestabes Semarang.

Kegiatan ini dihadiri oleh Tim Divkum Polri yang dipimpin oleh Brigjen Pol. Akhmad Yusep Gunawan, S.H., S.I.K., M.Han., bersama Kombes Pol. Moh Rois, S.I.K., M.H., Kombes Pol. Dr. Darwis Rincing, S.H., M.H., dan Ipda Maulidya Anwar, S.H., M.H.. Turut mendampingi dari Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Zainal Rio Chandra Tangkari, S.H., S.I.K., M.H. dan Kompol Subroto, S.H., M.H.

Kedatangan tim disambut oleh Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. M. Syahduddi, S.I.K., M.Si., bersama Kasat Binmas dan Plt. Kasikum Polrestabes Semarang. Acara juga dihadiri oleh para Kanit Binmas Polsek jajaran, perwakilan Bhabinkamtibmas, tokoh agama, tokoh masyarakat, satpam, serta perwakilan mahasiswa.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam sambutannya, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. M. Syahduddi menegaskan bahwa penerapan KUHP baru merupakan tonggak penting dalam reformasi hukum pidana nasional. Ia menyebut, KUHP baru membawa paradigma hukum yang lebih modern, berkeadilan, dan selaras dengan nilai-nilai Pancasila melalui penerapan Restorative Justice (keadilan restoratif).

“Penerapan KUHP baru menjadi momentum penting untuk mewujudkan penegakan hukum yang lebih manusiawi dan solutif. Melalui pendekatan Restorative Justice, penyelesaian perkara dapat mengedepankan nilai kekeluargaan dan harmoni sosial,” ujar Kapolrestabes Semarang.

Baca Juga:  Menhan Jelaskan Alasan TNI Terlibat dalam Penertiban Tambang Ilegal

Sementara itu, Brigjen Pol. Akhmad Yusep Gunawan, S.H., S.I.K., M.Han. dalam paparannya menyampaikan bahwa sosialisasi ini bertujuan memperkuat pemahaman aparat penegak hukum terhadap substansi KUHP baru yang menggantikan KUHP warisan kolonial. Ia menekankan pentingnya kesiapan personel menghadapi transisi hukum, tidak hanya dari sisi normatif, tetapi juga kultural dan struktural.

“Transformasi hukum pidana nasional menuntut kesiapan aparat dalam memahami konteks sosial dan budaya masyarakat. Ini bukan sekadar perubahan pasal, tapi perubahan paradigma penegakan hukum,” jelasnya.

Sebagai bagian dari kegiatan, dilakukan pula penyerahan simbolis buku KUHP baru kepada Kapolrestabes Semarang, perwakilan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan mahasiswa, sebagai wujud dukungan terhadap penyebarluasan pemahaman hukum di berbagai lapisan masyarakat.

Menutup kegiatan, Kasi Humas Polrestabes Semarang Kompol Agung Setiyo Budi, S.E. menyampaikan bahwa kegiatan penyuluhan hukum ini menjadi wadah penting untuk menyatukan pemahaman antara penegak hukum dan masyarakat.

“Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh personel Polrestabes Semarang serta elemen masyarakat dapat memahami arah baru penegakan hukum nasional, khususnya terkait penerapan KUHP baru dan konsep Restorative Justice,” ungkap Kompol Agung.

Kegiatan penyuluhan ini masih berlanjut dengan sesi pemaparan materi dari Tim Divkum Mabes Polri, yang membahas secara mendalam mengenai struktur, substansi, dan filosofi dari KUHP baru yang akan mulai berlaku pada tahun 2026 mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel pilarfakta.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rutan kelas I Labuhan Deli Pemaparan Ahir Tahun Laporan Kinerja Pengamanan  pelaksanaan Perayaan Natal Tahun Baru 2026
Satres Narkoba Polresta Cirebon Gelar Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba
Dandim 0614/Kota Cirebon Tutup Kegiatan BSMSS Tahun 2025 di Kecamatan Kejaksan
Babinsa Sunyaragi Hadiri dan Monitor Grand Opening Gerai Sembako Koperasi Merah Putih
Polda Jatim Ungkap Peredaran 72 Ton Bawang Bombay Ilegal Ber-OPTK
Lapas Way Kanan Pastikan Layanan Kunjungan Keluarga Berjalan Sesuai SOP
Isak Tangis Haru Warga Binaan hari Ibu di Lapas Rangkasbitung,Selasa.(23/12/2025)
Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur, Seorang Oknum Guru Diringkus Polsek Negeri Besar
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:50 WIB

Rutan kelas I Labuhan Deli Pemaparan Ahir Tahun Laporan Kinerja Pengamanan  pelaksanaan Perayaan Natal Tahun Baru 2026

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:34 WIB

Satres Narkoba Polresta Cirebon Gelar Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:28 WIB

Dandim 0614/Kota Cirebon Tutup Kegiatan BSMSS Tahun 2025 di Kecamatan Kejaksan

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:23 WIB

Babinsa Sunyaragi Hadiri dan Monitor Grand Opening Gerai Sembako Koperasi Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 - 12:48 WIB

Polda Jatim Ungkap Peredaran 72 Ton Bawang Bombay Ilegal Ber-OPTK

Berita Terbaru