PASURUAN – PiLAR FAKTA .ID . Proyek Rekonstruksi Peningkatan Jalan desa Pandan Rejo kecamatan rejoso Kabupaten Pasuruan . menjadi sorotan media dan LSM sekitar. Pasalnya, di usia yang baru seumur jagung, jalan tersebut sudah mulai rusak dan retak-retak, Rabu (17/12/2025) .
Anggaran proyek rekonstruksi jalan yang dikerjakan oleh CV TUNGGAL MANDIRI dengan nilai kontrak sebesar RP ,178,955,700,-dengab jangka pelaksanaan 35 hari dimulai pertanggal 21/12/2825 dengan konsultan pengawas CV KUSUMA ABADI di duga pengerjaanya tidak sesuai spesifikasi kontruksi proyek pada Minggu kemarin kami selaku kontrol sosial mencoba menghubungi salah satu pengawas dari dinas BINAMARGA dan BINA KONTRUKSI adanya penemuan kami dilapangan ,terlihat hasil hotmix banyak yang tipis dan terlihat kasar .,
Hasil pantauan kami di lapangan pada Kamis 11 Desember 2025 bahwa retaknya jalan pengaspalan yang terletak di Jalan Desa Rejo kecamatan rejoso kabupaten Pasuruan ini mulai menampakkan wujud aslinya alias diduga dikerjakan kurangnya pengawasan ketat sehingga pengerjaannya terkesan asal-asalan.
Salah seorang warga yang waktu itu berada di pinggir lokasi yang enggan disebutkan namanya, mengatakan, pihaknya tidak mengetahui pasti kapan dikerjakan jalan aspal tersebut, yang pasti dirinya sebagai warga Kecamatan rejoso di sini merasa kurang puas dengan hasil pengerjaan tersebut dengan kondisi jalan yang baru diaspal terlihat pinggiran tipis sekali masih banyak terlihat krikil yang nampak tidak seperti hasil hotmixt lainya .tutur nya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah satu aktifis setempat juga berkomentar kepada awak media pilar fakta .id di sebuah warung kopi yang tidak jauh letaknya dari lokasi berkata – kata
“Bagaimana kami tidak tanda tanya ,, jalan yang baru seumur jagung dikerjakan kalau nggak salah baru seminggu sudah mulai terlihat kalau pengerjaan tersebut asal jadi .dan Bagaimana kerja pihak rekanan dalam melaksanakannya ,apa kurangnya pengawasan dari dinas terkait dalam pelaksanaanya .ujarnya .
Ditambahkannya, seharusnya pihak instansi terkait (Dinas Bina Marga Kabupaten Pasuruan dapat mengkroscek atau melakukan pengawasan ketat terhadap pekerjaan yang telah diberikan kepada pihak rekanan, agar hasil yang dikerjakan mereka tidak asal jadi.
Kami selaku kontrol sosial berharap kususnya dari instansi Binamarga dan bina kontruksi segera menindak lanjuti apa yang menjadi temuan kami di lapangan dan secepatnya turun lapangan , karena anggaran yang digunakan juga uang negara dan masyarakatpun ikut menyumbang ,jangan sampai uang negara dibuat main main ,hal ini bertujuan supaya masyarakat bisa menikmati hasil yang bagus dan merasakan hasil pengerjaan tersebut dengan jangka lama . Bukan kami mencari celah kesalahan semata ,harapan kami untuk dinas terkait segera menindak lanjuti penemuan kami Ujar wartawan pilarfakta.id Kabiro Pasuruan Abdul Rohman.














